TEMPO.CO, Jakarta - Sayur kangkung mudah ditemukan di Indonesia dan biasanya diolah dengan cara ditumis. Rasanya yang perpaduan manis dan gurih sangat cocok menjadi pendamping saat makan nasi.
Meski rasanya nikmat, sebagian orang menghindari sayuran ini dengan alasan menyebabkan kantuk. Menurut pakar kesehatan, hal ini tentu tak lepas dari kandungan kangkung yang kaya mineral dan juga substansi lainnya.
Dalam 100 gram kangkung terkandung energi, karbohidrat, protein, lemak, serat, dan natrium. Selain itu terdapat kalium, kalsium, zat besi, magnesium, dan fosfor.
Kangkung (wikipedia)
Beberapa kandungannya, seperti kalium yang mencapai 312 miligram dalam setiap 100 gram, berkhasiat mengurangi tekanan darah sehingga membuat tubuh lebih rileks. Pada beberapa orang, kondisi ini bisa terasa seperti rasa ngantuk. Namun sebenarnya, tidak selamanya kandungan kangkung serta-merta menyebabkan kantuk.
Bisa saja, pemicu seseorang merasa mengantuk justru perpaduan menu yang dikonsumsinya bersama kangkung. Misalnya, sepiring penuh nasi putih dan lauk protein hewani dengan porsi yang juga banyak.
Tentu konsumsi sebanyak itu akan membuat sistem pencernaan bekerja keras sehingga tubuh seakan meminta istirahat sejenak.
"sayur" - Google Berita
February 11, 2020 at 07:05PM
https://ift.tt/3bpkDzL
Kenapa Sayur Kangkung Bikin Cepat Mengantuk? - Tempo
"sayur" - Google Berita
https://ift.tt/2MUT4Fn
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kenapa Sayur Kangkung Bikin Cepat Mengantuk? - Tempo"
Post a Comment